BOBARONLINE.COM, CIGUDEG – Satpol PP bekerja sama dengan Muspika Kecamatan Cigudeg yang membongkar lubang Gurandil dan menutup Saung yang tidak berizin di desa Cibugis, desa Banyuwangi. Keberadaannya khawatir akan di pengaruhi oleh tanah longsor berikutnya.
“Mengenai pembongkaran Saung Gurandil, dari Perhutani meminta bantuan ke PP Pol karena takut terkena dampak longsoran. Juga tanah itu bergerak terus menerus,” kata kepala Camat Cigudeg Pardi ketika di konfirmasi oleh wartawan pada hari Selasa (9/20) .
Dia mengakui, pihaknya juga meminta bantuan dari polisi sektor dan anggota Koramil untuk menutup penggalian di daerah yang di miliki oleh Perhutani.
Jumlahnya belum bisa mendapatkan data dari anggota dan hanya melaporkan aktivitas tersebut, pertama-tama saya akan memeriksa jumlahnya.
“Ini adalah kolaborasi dengan Perhutani, khawatir bahwa sesuatu yang tidak di inginkan terjadi di sekitar longsoran dan lubang di tutup untuk semua keselamatan,” katanya.
Namun ternyata lubang Gurandil di Cibugis milik penduduk setempat dan tanpa izin dan telah lama ada. Tentu saja ini di larang karena tanpa izin.
“Masalah lama tidak tahu tetapi tidak di catat, jadi mereka menambang dengan liar di daerah Perhutani,” jelasnya.
Bahkan ketika pembongkaran di lakukan tidak ada penolakan karena sadar bahwa lokasi itu sangat rentan terhadap dampak longsoran.
“Jika apa yang saya dengar tidak ada penolakan karena mereka menyadari untuk keselamatan manusia sehingga mereka memahami penutupan gali,” katanya.
(radarbogor/Haikal)